DUMAI (RIAUPOS.CO) - Wali Kota Dumai, Paisal menunjuk 18 Pelaksana Tugas (Plt) di 18 jabatan strategis di lingkungan Pemerintah Kota Dumai. Penunjukan Plt tersebut dilaksanakan pada Rabu (23/6) kemarin di gedung Sri Bunga Tanjung Jalan Putri Tujuh.
18 Plt tersebut yakni Yusmanidar menjabat Plt Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai, Ahmadi menjabat Plt Dinas PUPR Kota Dumai, Afri Lagan menjadi Plt Kadis Sosial Kota Dumai, Adyan Bangga Pranata Harahap menjadi Plt Kadis LHK Kota Dumai, Zulkarnaen Plt Kadis DPMPTSP Kota Dumai, Eko Wardoyo menjadi Plt Kadishub Kota Dumai.
Maini Asna menjadi Plt Dinas Perpustakaan dan Arsip Kota Dumai, Mukhlis Suzantri menjadi Plt Kadis Perikanan Kota Dumai, Eliwarty menjadi Plt Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Dumai, Nurzerwan Plt Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Dumai, Fauzi Efrizal menjadi Plt Kadis Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Dumai, Yudha Pratama Putra Plt Kasatpol PP Kota Dumai, Fahmi Rizal Plt Kepala Bapenda Kota Dumai, Asnam Plt Kepala Badan Kesbangpolinmas Kota Dumai.
Kemudian Budi Hasnul menjabat Plt Kepala Bapenda Kota Dumai, drg Ridhonaldi menjabat Direktur RSUD Kota Dumai, Rudy Pandapotan menjadi Plt Lurah Jaya Mukti, dan terakhir Heryunita menjadi Plt Lurah Bagan Kedali.
"Para Plt yang tunjuk hendak mampu melaksanakan tugas sesuai dengan jabatan yang diamanahkan," ujar Wali Kota Dumai Paisal.
Ia mengatakan, para pejabat yang dilantik hendaknya benar-benar menjadi pelayan bagi masyarakat. "Para Plt ini kami nilai mampu untuk menjalankan tugas, apalagi mereka di dominasi pejabat yang masih muda dan enerjik," terang orang nomor satu di Kota Dumai itu.
Ia juga mengingatkan para pejabat dalam bekerja imbangi dunia dengan akhirat, dan membuat acara kalau bisa jangan dekat dengan pelaksanaan waktu salat. "Kasi waktu untuk ASN melaksanakan ibadah," terangnya.
Mantan Kadiskes Kota Dumai itu juga berpesan, para pejabat saling bersinergi dan bekerja sama baik guna mewujudkan visi misi Wali Kota. Atasan mampu mengayomi, dan bawahan menghormati pimpinan.
"Jangan merasa dekat dengan Wali Kota jadi semena-mena kepada atasan atau bawahan. Tunjukkan prestasi kerja, karena penilaian bukan atas dasar kedekatan tapi keberhasilan mendukung program yang sudah ditetapkan," tutupnya.(hsb)